Ramadhan, merupakan satu-satunya di
antara dua belas bulan Qomariah yang tercatat dalam Al-Qur'an. Ini disebabkan
pada bulan Ramadhan ini Allah Swt mewajibkan puasa, turunnya Al-Qur'an dan
terjadinya Lailatul Qadar. Sehubungan dengan itu pula, maka
kegiatan ibadah
puasa dalam bulan Ramadhan dibagi menjadi tiga masa.- Masa yang penuh dengan rahmat. Dimulai tanggal 1 Ramadhan sampai dengan 10 Ramadhan.
- Masa penuh dengan maghfiroh (keampunan). Dimulai tanggal 11 Ramadhan sampai dengan tanggal 20 Ramadhan
- Masa pembebasan dari api neraka. Dimulai tanggal 21 Ramadhan sampai dengan tanggal 29 atau 30 Ramadhan.
Ini sesuai dengan keterangan dari
Ibnu Khuzaimah dan Sahmah as bahwa Nabi SAW pernah menyampaikan nasehat
kepada para sahabat, pada akhir bulan Sya'ban.
Yang artinya: "... Ramadhan
adalah bulan di awalnya menjadi rahmat, pertengahannya penuh ampunan dan
akhirnya sebagai pembebasan dari neraka ..."
- Keistimewaan yang lain, Ramadhan mempunyai bermacam-macam nama, sesauai dengan tujuan dan makna yang terkandung dalam namanya masing-masing. Di antara nama-nama tersebut ada yang diambil dari keterangan Al Qur'an, hadits, hikmah dan kegiatan yang khusus dikerjakan pada bulan Ramadhan itu seperti:
- Syahrullah; bulan Alllah, karena menyatakan bulan tersebut sebagai bulan yang disandarkan pada diri-Nya sendiri. Dalam sebuah hadits dari Abi Hurairah dinyatakan: "Setiap amal baik anak akan Adam dilipatgandakan kebaikannya (pahalanya) sepuluh sampai dengan tujuh ratus kali lipat. Allah berfirman: "Kecuali pusa. Sebab berpusa untuk-Ku. Dan Akulah yang akan membalasnya langsung." (H.R. Muslim)
- Syahrul Qur'an; dimana bulan Ramadhan, pertama kali Al Qur'an diturunkan (lihat. Qur'an Surat. Al Baqoroh ayat 185)
- Syahru Siam; dimana bulan ramadhan diwajibkan insan Mukmin berpuasa (lihat Al Qur'an Surat Al Baqoroh ayat 183)
- Syahru Tilawah; Karena pada bulan ramadhan dianjurkan supaya giat membaca Al Qur'an sebanyak-banyaknya. Dan pada malam-malam ramadhan inilah Jibril selalu mendatangi Nabi Muhammad SAW untuk bertadarus (mengulangi) bacaan Al Qur'an.Dalam hadits dari Ibnu Abbas ra. dijelaskan bahwa Nabi SAW bersabda: "Jibril menemui beliau setiap malam di bulan Ramadhan, kemudian bertadarrus Al Qur'an. Sungguh manakala Jibril menemui beliau maka beliau menjadi rajin beribadah dibandingkan dengan baiknya angin sepoi-sepoi." (HR. Bukhari dan Muslim).
- Syahrur Rahmah: pada bulan Ramadhan, dimana Allah menurunkan rahmat yang bannyak dibandingkan dengan bulan-bulan yang lain.
- Syahru Maghfiroh: pada bulan Ramadhan ini ampunan Allah Swt berlipat ganda kepada insan Mukmin yang giat beribadah pada siang maupun malamnya.
- Syahrus Sabar: pada bulan Ramadhan ini insan Mukmin dilatih untuk menahan kesabaran atas bermacam-macam penderitaan yang dihadapi sebagai bekal untuk perjungan dalam hidup di masa-masa yang akan datang.
- Syahru Najah: pada bulan Ramadhan ini merupakan bulan kelepasan dari azab neraka, karena orang yang giat beramal, sehingga sudah barang tentu keampunan Allah Swt dianugerahkan kepada merreka, sehingga akan mendapatkan kelepasan azab neraka.
- Syahru Muwasah: Pada bulan Ramadhan ini Allah Swt bemberikan pertolongan kepada insan Mukmin, terutama pada waktu perang Badar.
- Syahru Falah: pada bulan Ramadhan ini kaum Muslimin mendapatkan mendapatkan kemenangan baik secara umum (perang Badar) maupun seara khusus (pribadi yang puasa).
Dengan memperhatkan sekelumit dari
sekian banyak kesitimewaan bulan Ramadhan ini, maka sangat tepat sekali apa
yang telah disampaikan oleh Rasulullah SAW dalam sabdanya: "Seandainya
manusia mengetahui kebaikan-kebaikan dalam bulan Ramadhan, niscaya mereka
berharap agar seluruh tahun menjadi bulan Ramadhan" (HR. Muslim)
Dari hadits di atas sudah
menjelaskan betapa agungnya dan istimewanya jika memperbanyak ibadah dalam
bulan tersebut, sehingga dikatakan Rasulullah SAW mengatakan seandainya kita
mengetahui rahasia bulan ramadhan maka kita ingin agar sepanjang tahun yaitu
bulan ramadhan sebab didalam bulan ramadhan terdapat nilai-nilai yang banyak
sekali bagi kita selaku hamba Allah yang senantiasa tunduk kepada-Nya.
KEISTIMEWAAN RAMADHAN
KEISTIMEWAAN BULAN RAMADHAN
Ramadhan, merupakan satu-satunya di antara dua belas bulan Qomariah yang
tercatat dalam Al-Qur'an. Ini disebabkan pada bulan Ramadhan ini Allah
Swt mewajibkan puasa, turunnya Al-Qur'an dan terjadinya Lailatul Qadar.
Sehubungan dengan itu pula, maka kegiatan ibadah puasa dalam bulan
Ramadhan dibagi menjadi tiga masa.
- Masa yang penuh dengan rahmat. Dimulai tanggal 1 Ramadhan sampai dengan 10 Ramadhan.
- Masa penuh dengan maghfiroh (keampunan). Dimulai tanggal 11 Ramadhan sampai dengan tanggal 20 Ramadhan
- Masa pembebasan dari api neraka. Dimulai tanggal 21 Ramadhan sampai dengan tanggal 29 atau 30 Ramadhan.
Ini sesuai dengan keterangan dari Ibnu Khuzaimah dan Sahmah as bahwa
Nabi SAW pernah menyampaikan nasehat kepada para sahabat, pada akhir
bulan Sya'ban.
Yang artinya: "... Ramadhan adalah bulan di awalnya menjadi rahmat,
pertengahannya penuh ampunan dan akhirnya sebagai pembebasan dari neraka
..."
- Keistimewaan yang lain, Ramadhan mempunyai bermacam-macam nama, sesauai dengan tujuan dan makna yang terkandung dalam namanya masing-masing. Di antara nama-nama tersebut ada yang diambil dari keterangan Al Qur'an, hadits, hikmah dan kegiatan yang khusus dikerjakan pada bulan Ramadhan itu seperti:
- Syahrullah; bulan Alllah, karena menyatakan bulan tersebut sebagai bulan yang disandarkan pada diri-Nya sendiri. Dalam sebuah hadits dari Abi Hurairah dinyatakan: "Setiap amal baik anak akan Adam dilipatgandakan kebaikannya (pahalanya) sepuluh sampai dengan tujuh ratus kali lipat. Allah berfirman: "Kecuali pusa. Sebab berpusa untuk-Ku. Dan Akulah yang akan membalasnya langsung." (H.R. Muslim)
- Syahrul Qur'an; dimana bulan Ramadhan, pertama kali Al Qur'an diturunkan (lihat. Qur'an Surat. Al Baqoroh ayat 185)
- Syahru Siam; dimana bulan ramadhan diwajibkan insan Mukmin berpuasa (lihat Al Qur'an Surat Al Baqoroh ayat 183)
- Syahru Tilawah; Karena pada bulan ramadhan dianjurkan supaya giat membaca Al Qur'an sebanyak-banyaknya. Dan pada malam-malam ramadhan inilah Jibril selalu mendatangi Nabi Muhammad SAW untuk bertadarus (mengulangi) bacaan Al Qur'an.Dalam hadits dari Ibnu Abbas ra. dijelaskan bahwa Nabi SAW bersabda: "Jibril menemui beliau setiap malam di bulan Ramadhan, kemudian bertadarrus Al Qur'an. Sungguh manakala Jibril menemui beliau maka beliau menjadi rajin beribadah dibandingkan dengan baiknya angin sepoi-sepoi." (HR. Bukhari dan Muslim).
- Syahrur Rahmah: pada bulan Ramadhan, dimana Allah menurunkan rahmat yang bannyak dibandingkan dengan bulan-bulan yang lain.
- Syahru Maghfiroh: pada bulan Ramadhan ini ampunan Allah Swt berlipat ganda kepada insan Mukmin yang giat beribadah pada siang maupun malamnya.
- Syahrus Sabar: pada bulan Ramadhan ini insan Mukmin dilatih untuk menahan kesabaran atas bermacam-macam penderitaan yang dihadapi sebagai bekal untuk perjungan dalam hidup di masa-masa yang akan datang.
- Syahru Najah: pada bulan Ramadhan ini merupakan bulan kelepasan dari azab neraka, karena orang yang giat beramal, sehingga sudah barang tentu keampunan Allah Swt dianugerahkan kepada merreka, sehingga akan mendapatkan kelepasan azab neraka.
- Syahru Muwasah: Pada bulan Ramadhan ini Allah Swt bemberikan pertolongan kepada insan Mukmin, terutama pada waktu perang Badar.
- Syahru Falah: pada bulan Ramadhan ini kaum Muslimin mendapatkan mendapatkan kemenangan baik secara umum (perang Badar) maupun seara khusus (pribadi yang puasa).
Dengan memperhatkan sekelumit dari sekian banyak kesitimewaan bulan
Ramadhan ini, maka sangat tepat sekali apa yang telah disampaikan oleh
Rasulullah SAW dalam sabdanya: "Seandainya manusia mengetahui
kebaikan-kebaikan dalam bulan Ramadhan, niscaya mereka berharap agar
seluruh tahun menjadi bulan Ramadhan" (HR. Muslim)
Dari hadits di atas sudah menjelaskan betapa agungnya dan istimewanya
jika memperbanyak ibadah dalam bulan tersebut, sehingga dikatakan
Rasulullah SAW mengatakan seandainya kita mengetahui rahasia bulan
ramadhan maka kita ingin agar sepanjang tahun yaitu bulan ramadhan sebab
didalam bulan ramadhan terdapat nilai-nilai yang banyak sekali bagi
kita selaku hamba Allah yang senantiasa tunduk kepada-Nya.
KEISTIMEWAAN RAMADHAN
KEISTIMEWAAN BULAN RAMADHAN
Ramadhan, merupakan satu-satunya di antara dua belas bulan Qomariah yang
tercatat dalam Al-Qur'an. Ini disebabkan pada bulan Ramadhan ini Allah
Swt mewajibkan puasa, turunnya Al-Qur'an dan terjadinya Lailatul Qadar.
Sehubungan dengan itu pula, maka kegiatan ibadah puasa dalam bulan
Ramadhan dibagi menjadi tiga masa.
- Masa yang penuh dengan rahmat. Dimulai tanggal 1 Ramadhan sampai dengan 10 Ramadhan.
- Masa penuh dengan maghfiroh (keampunan). Dimulai tanggal 11 Ramadhan sampai dengan tanggal 20 Ramadhan
- Masa pembebasan dari api neraka. Dimulai tanggal 21 Ramadhan sampai dengan tanggal 29 atau 30 Ramadhan.
Ini sesuai dengan keterangan dari Ibnu Khuzaimah dan Sahmah as bahwa
Nabi SAW pernah menyampaikan nasehat kepada para sahabat, pada akhir
bulan Sya'ban.
Yang artinya: "... Ramadhan adalah bulan di awalnya menjadi rahmat,
pertengahannya penuh ampunan dan akhirnya sebagai pembebasan dari neraka
..."
- Keistimewaan yang lain, Ramadhan mempunyai bermacam-macam nama, sesauai dengan tujuan dan makna yang terkandung dalam namanya masing-masing. Di antara nama-nama tersebut ada yang diambil dari keterangan Al Qur'an, hadits, hikmah dan kegiatan yang khusus dikerjakan pada bulan Ramadhan itu seperti:
- Syahrullah; bulan Alllah, karena menyatakan bulan tersebut sebagai bulan yang disandarkan pada diri-Nya sendiri. Dalam sebuah hadits dari Abi Hurairah dinyatakan: "Setiap amal baik anak akan Adam dilipatgandakan kebaikannya (pahalanya) sepuluh sampai dengan tujuh ratus kali lipat. Allah berfirman: "Kecuali pusa. Sebab berpusa untuk-Ku. Dan Akulah yang akan membalasnya langsung." (H.R. Muslim)
- Syahrul Qur'an; dimana bulan Ramadhan, pertama kali Al Qur'an diturunkan (lihat. Qur'an Surat. Al Baqoroh ayat 185)
- Syahru Siam; dimana bulan ramadhan diwajibkan insan Mukmin berpuasa (lihat Al Qur'an Surat Al Baqoroh ayat 183)
- Syahru Tilawah; Karena pada bulan ramadhan dianjurkan supaya giat membaca Al Qur'an sebanyak-banyaknya. Dan pada malam-malam ramadhan inilah Jibril selalu mendatangi Nabi Muhammad SAW untuk bertadarus (mengulangi) bacaan Al Qur'an.Dalam hadits dari Ibnu Abbas ra. dijelaskan bahwa Nabi SAW bersabda: "Jibril menemui beliau setiap malam di bulan Ramadhan, kemudian bertadarrus Al Qur'an. Sungguh manakala Jibril menemui beliau maka beliau menjadi rajin beribadah dibandingkan dengan baiknya angin sepoi-sepoi." (HR. Bukhari dan Muslim).
- Syahrur Rahmah: pada bulan Ramadhan, dimana Allah menurunkan rahmat yang bannyak dibandingkan dengan bulan-bulan yang lain.
- Syahru Maghfiroh: pada bulan Ramadhan ini ampunan Allah Swt berlipat ganda kepada insan Mukmin yang giat beribadah pada siang maupun malamnya.
- Syahrus Sabar: pada bulan Ramadhan ini insan Mukmin dilatih untuk menahan kesabaran atas bermacam-macam penderitaan yang dihadapi sebagai bekal untuk perjungan dalam hidup di masa-masa yang akan datang.
- Syahru Najah: pada bulan Ramadhan ini merupakan bulan kelepasan dari azab neraka, karena orang yang giat beramal, sehingga sudah barang tentu keampunan Allah Swt dianugerahkan kepada merreka, sehingga akan mendapatkan kelepasan azab neraka.
- Syahru Muwasah: Pada bulan Ramadhan ini Allah Swt bemberikan pertolongan kepada insan Mukmin, terutama pada waktu perang Badar.
- Syahru Falah: pada bulan Ramadhan ini kaum Muslimin mendapatkan mendapatkan kemenangan baik secara umum (perang Badar) maupun seara khusus (pribadi yang puasa).
Dengan memperhatkan sekelumit dari sekian banyak kesitimewaan bulan
Ramadhan ini, maka sangat tepat sekali apa yang telah disampaikan oleh
Rasulullah SAW dalam sabdanya: "Seandainya manusia mengetahui
kebaikan-kebaikan dalam bulan Ramadhan, niscaya mereka berharap agar
seluruh tahun menjadi bulan Ramadhan" (HR. Muslim)
Dari hadits di atas sudah menjelaskan betapa agungnya dan istimewanya
jika memperbanyak ibadah dalam bulan tersebut, sehingga dikatakan
Rasulullah SAW mengatakan seandainya kita mengetahui rahasia bulan
ramadhan maka kita ingin agar sepanjang tahun yaitu bulan ramadhan sebab
didalam bulan ramadhan terdapat nilai-nilai yang banyak sekali bagi
kita selaku hamba Allah yang senantiasa tunduk kepada-Nya.
KEISTIMEWAAN RAMADHAN
KEISTIMEWAAN BULAN RAMADHAN
Ramadhan, merupakan satu-satunya di antara dua belas bulan Qomariah yang
tercatat dalam Al-Qur'an. Ini disebabkan pada bulan Ramadhan ini Allah
Swt mewajibkan puasa, turunnya Al-Qur'an dan terjadinya Lailatul Qadar.
Sehubungan dengan itu pula, maka kegiatan ibadah puasa dalam bulan
Ramadhan dibagi menjadi tiga masa.
- Masa yang penuh dengan rahmat. Dimulai tanggal 1 Ramadhan sampai dengan 10 Ramadhan.
- Masa penuh dengan maghfiroh (keampunan). Dimulai tanggal 11 Ramadhan sampai dengan tanggal 20 Ramadhan
- Masa pembebasan dari api neraka. Dimulai tanggal 21 Ramadhan sampai dengan tanggal 29 atau 30 Ramadhan.
Ini sesuai dengan keterangan dari Ibnu Khuzaimah dan Sahmah as bahwa
Nabi SAW pernah menyampaikan nasehat kepada para sahabat, pada akhir
bulan Sya'ban.
Yang artinya: "... Ramadhan adalah bulan di awalnya menjadi rahmat,
pertengahannya penuh ampunan dan akhirnya sebagai pembebasan dari neraka
..."
- Keistimewaan yang lain, Ramadhan mempunyai bermacam-macam nama, sesauai dengan tujuan dan makna yang terkandung dalam namanya masing-masing. Di antara nama-nama tersebut ada yang diambil dari keterangan Al Qur'an, hadits, hikmah dan kegiatan yang khusus dikerjakan pada bulan Ramadhan itu seperti:
- Syahrullah; bulan Alllah, karena menyatakan bulan tersebut sebagai bulan yang disandarkan pada diri-Nya sendiri. Dalam sebuah hadits dari Abi Hurairah dinyatakan: "Setiap amal baik anak akan Adam dilipatgandakan kebaikannya (pahalanya) sepuluh sampai dengan tujuh ratus kali lipat. Allah berfirman: "Kecuali pusa. Sebab berpusa untuk-Ku. Dan Akulah yang akan membalasnya langsung." (H.R. Muslim)
- Syahrul Qur'an; dimana bulan Ramadhan, pertama kali Al Qur'an diturunkan (lihat. Qur'an Surat. Al Baqoroh ayat 185)
- Syahru Siam; dimana bulan ramadhan diwajibkan insan Mukmin berpuasa (lihat Al Qur'an Surat Al Baqoroh ayat 183)
- Syahru Tilawah; Karena pada bulan ramadhan dianjurkan supaya giat membaca Al Qur'an sebanyak-banyaknya. Dan pada malam-malam ramadhan inilah Jibril selalu mendatangi Nabi Muhammad SAW untuk bertadarus (mengulangi) bacaan Al Qur'an.Dalam hadits dari Ibnu Abbas ra. dijelaskan bahwa Nabi SAW bersabda: "Jibril menemui beliau setiap malam di bulan Ramadhan, kemudian bertadarrus Al Qur'an. Sungguh manakala Jibril menemui beliau maka beliau menjadi rajin beribadah dibandingkan dengan baiknya angin sepoi-sepoi." (HR. Bukhari dan Muslim).
- Syahrur Rahmah: pada bulan Ramadhan, dimana Allah menurunkan rahmat yang bannyak dibandingkan dengan bulan-bulan yang lain.
- Syahru Maghfiroh: pada bulan Ramadhan ini ampunan Allah Swt berlipat ganda kepada insan Mukmin yang giat beribadah pada siang maupun malamnya.
- Syahrus Sabar: pada bulan Ramadhan ini insan Mukmin dilatih untuk menahan kesabaran atas bermacam-macam penderitaan yang dihadapi sebagai bekal untuk perjungan dalam hidup di masa-masa yang akan datang.
- Syahru Najah: pada bulan Ramadhan ini merupakan bulan kelepasan dari azab neraka, karena orang yang giat beramal, sehingga sudah barang tentu keampunan Allah Swt dianugerahkan kepada merreka, sehingga akan mendapatkan kelepasan azab neraka.
- Syahru Muwasah: Pada bulan Ramadhan ini Allah Swt bemberikan pertolongan kepada insan Mukmin, terutama pada waktu perang Badar.
- Syahru Falah: pada bulan Ramadhan ini kaum Muslimin mendapatkan mendapatkan kemenangan baik secara umum (perang Badar) maupun seara khusus (pribadi yang puasa).
Dengan memperhatkan sekelumit dari sekian banyak kesitimewaan bulan
Ramadhan ini, maka sangat tepat sekali apa yang telah disampaikan oleh
Rasulullah SAW dalam sabdanya: "Seandainya manusia mengetahui
kebaikan-kebaikan dalam bulan Ramadhan, niscaya mereka berharap agar
seluruh tahun menjadi bulan Ramadhan" (HR. Muslim)
Dari hadits di atas sudah menjelaskan betapa agungnya dan istimewanya
jika memperbanyak ibadah dalam bulan tersebut, sehingga dikatakan
Rasulullah SAW mengatakan seandainya kita mengetahui rahasia bulan
ramadhan maka kita ingin agar sepanjang tahun yaitu bulan ramadhan sebab
didalam bulan ramadhan terdapat nilai-nilai yang banyak sekali bagi
kita selaku hamba Allah yang senantiasa tunduk kepada-Nya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
,